Senin, 21 Maret 2011

Tentang CD, DVD, DVD blank, DVD-rom, DVD-rw, DVD drive dan yang bersangkutan

Kepingan disk (CD atau DVD) sebagai media penyimpanan data digital yang digunakan selain pada harddisk.
Jenis kepingan disk umumnya ada dua, yaitu CD dan DVD
CD berkapasitas 700 Mb
DVD berkapasitas 4,7 Gb
Kedua yang saya sebutkan adalah disk ukuran umum, yaitu 120mm. Selain daripada ini terdapat mini CD yang berukuran lebih kecil (80mm) berkapasitas lebih kecil, biasanya dipakai di camera recorder karena cukup kecil. Sebutannya Mini-CD dan Mini-DVD
Kedua jenis disk tersebut terbagi lagi jenisnya menurut kemampuan penulisannya:
1. Disk sekali pakai (CD-R, DVD-R, DVD+R)
2. Disk berulang pakai (CD-RW, DVD-RW)
*) keterangan
  1. Disk sekali pakai dapat dilakukan proses penulisan (burn) pada media hanya sekali. Selanjutnya data yang telah diburn tidak dapat diubah-ubah lagi.
    CD-R, DVD-R adalah format umum cd/dvd blank yang hanya bisa dilakukan sekali penulisan. DVD+R kurang populer di pasaran. Tentang perbedaanya bisa dilihat di link di atas (wikipedia)
  2. Sedangkan disk berulang kali pakai dapat ditulis dan dihapus berulang kali selama kondisi cd/dvd masih bisa ditolerir. Jika disk sudah dalam keadaan beret-beret (tergores-gores) sebaiknya jangan lagi dipakai untuk menghindari kehilangan data anda yang anda burn pada media ini.
    Termasuk jenis ini yaitu disk yang memiliki tulisan CD-RW, DVD-RW.
Harga  untuk -RW lebih mahal dari yang -R. Jika anda memiliki -RW usahakan tidak terkena debu atau yang dapat membuat permukaan disk tergores sehingga anda dapat menggunakan -RW hingga berkali-kali pakai.
Saya tidak tahu pasti berapa kali CD/DVD-rw dapat digunakan (dihapus dan diburn kembali) tapi selama kondisi disk masih bagus dan tidak digunakan secara ekstrim (misalnya 110x burn)  disk masih dapat anda manfaatkan. I would say 20x dengan pemakaian normal dan terpelihara dengan baik. Tapi jika sudah ada gores-gores, berharaplah data yang akan anda burn masih bisa terbaca kelak.
Selain itu ada juga jenis disk lain yaitu single side dan double side, serta single layer dan double layer.
Double side itu disk yang kedua sisinya bisa dipakai, jadi nggak ada covernya. Kalo double layer mempunyai kapasitas yang lebih besar dua kali lipat, memiliki kepadatan yang lebih tinggi, tapi harga dvd blanknya nggak sebanding dengan kapasitasnya, jadi kurang begitu populer, biasanya dvd film2 baru asli pake ini.

keterangan CD DVD
Recordable Sekali burn CD-R DVD-R
Rewritable Bisa dihapus CD-RW DVD-RW




Single side kapasitas 700Mb 4700Mb


Jenis Disk Drive
Disk drive adalah perangkat keras (hardware) untuk membaca disk. Disk drive terpsang di CPU bagian depan untuk memudahkan memasukkan disk.
Jenis disk drive dibagi menurut kemampuan membaca atau menulis CD atau DVD.

CD DVD
Read Write Read Write
CDR
- - -
CDRW - -
DVD Combo -
DVDR -
DVDRW
*) Untuk drive dengan kemampuan blu-ray belum kami bahas, soalnya pada saat ini pemakaiannya masih terbatas, belum menyebar luas & populer.
Pembakaran CD
Pembakaran (burn) pada cd blank atau cd kosong merupakan proses penulisan data pada media kepingan cd/dvd. Kenapa disebut pembakaran aku juga nggak tau, mungkin karena setelah proses selesai cdnya jadi panas karena ditembaki sinar laser penulis data.
  • Anda dapat menyimpan data pada media dvd maupun cd yang kosong (blank), bisa dibeli di toko2 komputer terdekat di kota anda. Seperti yang telah disebutkan di atas jenisnya ada bermacam-macam.
  • Anda hanya bisa burn pada disk -R yang masih blank atau masih dalam keadaan terbuka (open).
  • Anda bisa menghapus seluruh/sebagian data di disk -RW.
  • Anda tidak bisa menghapus data yang sudah diburn di disk -R.
*) Sebelum anda ngeburn perlu diperhatikan beberapa hal. Pada saat pengeburnan program pengeburnan mempunyai setting apakah disk tersebut dapat diisi data kembali jika masih tersisa kosong free space pada disk atau tidak.
Perlu anda ketahui, program pembakar disk di luar windows explorer (seperti Nero, dan yang freeware alias gratis (dapat diunduh secara gratiss) seperti CDBurnerXP dan ImgBurn), semuanya mempunyai settingan untuk membiarkan disk yang akan anda burn tetap terbuka (open) sehingga bisa dilakukan burn untuk yang kedua kalinya pada disk yang sama apabila masih ada ruang yang kosong, misalnya anda burn pada dvd berkapasitas 4,7 Gb dengan data sebesar 1Gb, berarti sisa 3,7Gb tuh, atau memilih opsi untuk menutup DVD tersebut (close), sehingga disk yang sudah diburn tidak akan bisa ditambah atau dihapus lagi (untuk yang -RW, data di dalam disk yang masih open bisa didelete pada proses burn selanjutnya.)
Pilihan burn yang hanya sekali saja (disc-at-once), atau berkali-kali (track-at-once) hanya pada disk CD-R, DVD-R, mengingat kalao CD-RW/DVD-RW menjadi tidak opsional. Pada program Nero bisa dilihat pilihan ini sebelum anda mengklik ‘Burn’ pada opsi centangan ‘Allow files to be added later’ atau semacamnya yang memperbolehkan disk untuk ditambahi data lagi nantinya. Jika anda burn lewat windows explorer maka tidak ada pilihan ini (Windows XP).
Pada settingan ini cd akan dibagi menjadi session-session berdasarkan satu kali proses burn. Drive yang baru-baru (kalo belinya tahun 2004 ke atas) biasanya bisa membaca seluruh session, hanya cd drive lama saja yang kadang hanya bisa membaca session pertama saja. Jumlahnya bebas tergantung besarnya data yang dituliskan ke cd hingga penuh.
Tips
  • Sebisa mungkin hindari menyentuh permukaan cd bagian bawah. Kalau bagian atasnya sih nggak apa-apa (cover). Apalagi tangan anda belum dicuci sehabis mbenerin motor belepotan oli atau membuat karya gerabah dari tanah liat dan tangan anda berpasir yang mulai mengering. Usahakan sebisa mungkin jangan taruh cd dalam keadaan cover menghadap ke atas di aspal berkerikil tajam, tapi bisa gunakan cd case atau tempat yang bersih.
  • Jika permukaan cd berdebu atau berminyak bisa dengan hati-hati bersihkan menggunakan tissue, kain lap bertekstur lembut untuk lebih meringankan beban disk drive, karena cd yang kotor akan sulit dibaca oleh drive. Hanya saja membersihkannya harus dengan lembut, minimalkan tekanan pada disk untuk berjaga-jaga apabila ada debu mikroskopik supaya tidak menggores permukaan. CD terkena air tidak masalah asalkan tidak membuat luntur cover dan sudah kering benar sebelum dimasukkan dalam drive.
Troubles
Penggunaan CD atau DVD tidak terlepas dari masalah. Terkadang data yang telah dimasukkan dalam disk tidak bisa dibaca, seluruhnya atau sebagian.
Penyebab kerusakan pada media kepingan disk ada beberapa. Bisa karena disk tergores dan meninggalkan bekas pada permukaan disk yang bagian bawah di mana data dibaca oleh disk drive, yang menyebabkan data tidak terbaca, dengan gejala akses disk lama, explorer suka not responding, dan kegagalan mengcopy atau film hang/macet di tengah jalan.
Beberapa permasalahan dalam pembakaran CD. Jika anda merasa sudah ngeburn di cd tapi isinya nggak keluar sama sekali di explorer, kemungkinan terjadi kegagalan dalam proses burn. Penyebabnya tidak bisa diketahui secara pasti, pengalaman saya biasanya komputer tidak bisa menemukan file yang akan diburn (file terpindah, ter-rename, harddisk ilang) pada kompilasi awal.
Penyebab lain yang kadang tidak disadari pengguna yaitu karena DVD drive sudah memiliki optik yang lemah karena sudah berumur atau terlalu banyak dipakai. Optik yang lemah tidak bisa melakukan burn dengan sempurna, ataupun melakukan proses membaca dengan cepat. Gejalanya yaitu akses cd/dvd terasa terlalu lama dan sering hang. Pada waktu proses burn sering sekali terjadi kegagalan, sehingga burn gagal mengemankan DVD blank dan data di disk rusak.
Kerusakan pada dvd drive lainnya yang bisa anda waspadai yaitu tray tidak bisa terbuka (jammed). Jika masih ada cd di dalam dan anda benar-benar urgent untuk mengeluarkan disk (cd/dvd) yang ada di dalam disk drive, atau komputer masih dalam keadaan mati dan anda malas untuk menghidupkan PC dulu, ada caranya. Pada disk drive terdapat lubang kecil bulat sebesar 1mm di depan, bawahnya tray. Lubang itu bukan tidak ada maksudnya. Anda dapat membuka tray (tempat untuk menaruh CD) dengan cara menyundul lewat lubang kecil tersebut. Simply, masukkan obyek kecil panjang kuat ke dalam lubang kecil, objek akan menyundul gerigi di dalam drive dan membuka tray sedikit, selanjutnya dapat anda tarik sendiri. Anda bisa menggunakan jarum, kawat, obeng kecil, atau benda lainnya. Hanya saja ingat, komputer tidak boleh dalam keadaan menyala, apalagi masih dalam keadaan memutar cd.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar